Rabu, 07 April 2010



Kenyamanan optical mouse ternyata mempunyai efek samping yang
berbahaya. Tiga tahun semenjak peluncuran pertama optical mouse oleh
microsoft, telah ditemukan ribuan kasus kelainan pada jaringan tangan
akibat radiasi yang dipancarkan mouse. Optical mouse bekerja dengan
memancarkan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi ke permukaan di
bawahnya. Frekuensi yang digunakan jauh lebih tinggi dari pada pada handphone.

Telah diketahui secara luas bahwa telapak tangan dan kaki merupakan
pusat ujung-ujung syaraf tubuh. Radiasi yang dirasakan oleh telapak
tangan bisa berpengaruh fatal pada kesehatan, karena menurut laporan WHO
radiasi dari mouse setara 5 kali radiasi handphone. Akan tetapi radiasi
mouse menjadi berbahaya karena dipegang terus menerus oleh pemakai
komputer.

Pengaruh radiasi dari mouse lebih terasa pada produk-produk berkualitas
rendah, karena produk-produk yang bagus memiliki shield (pelindung)
untuk melindungi pergelangan tangan."

"WHO, GreenPeace, dan CNN sudah menghentikan penggunaan optical mouse
untuk seluruh kegiatan di kantornya, sementara Microsoft dan IBM
mengucurkan dana sekitar 2milyar dolar untuk kerjasama pembuatan
pointing device yang lebih aman. Industri-industri hardware terbesar di
cina dan Taiwanberusaha menutup-nutupi hal ini. Jika diperhatikan,
mouse-mouse optical yang beredar di pasaran saat ini diproduksi oleh
merk-merk yang tidak terkenal, padahal itu hanyalah sisa produksi
industri besar yang sudah menghentikan penjualan."


"Untuk itu, cobalah memegang mouse hanya di saat diperlukan saja.
Berlatihlah menggunakan Hotkey (Ctrl-C, Ctrl-V untuk kopi paste).
Kembalilah menggunakan mouse model lama (bola)".

"Sekedar untuk berjaga-jaga, tolong teruskan ke orang-orang yang anda
sayangi."

Categories:

0 komentar:

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!